Makanan Protein Tinggi Turunkan Berat Badan

Makanan Protein Tinggi Turunkan Berat Badan

 

Makanan Protein Tinggi Turunkan Berat Badan, Makanan protein tinggi dan  rendah lemak dapat membantu menurunkan berat badan.

Makanan Protein Tinggi Turunkan Berat Badan

Makanan Protein Tinggi Turunkan Berat Badan


Protein adalah zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan fungsi tubuh dan memiliki banyak manfaat. Beberapa manfaat zat gizi ini di antaranya dapat membantu Anda menurunkan berat badan terutama lemak perut dan mampu meningkatkan massa otot.

Makanan berprotein tinggi

Makanan Protein Tinggi Turunkan Berat Badan


Makanan berprotein tinggi adalah kunci agar Anda merasa kenyang lebih lama dan dengan begitu perjuangan untuk menurunkan berat badan akan sangat terbantu.

Berdasarkan tabel Angka Kecukupan Gizi (AKG) diketahui jika standar angka kecukupan protein yang dianjurkan bagi masyarakat Indonesia yang berusia 17 – 60 tahun sekitar 56 – 59 gram/hari untuk perempuan sedangkan pria 62 – 66 gram/hari. Protein ini bisa kita dapatkan dari berbagai makanan sumber protein tinggi.

Protein dibutuhkan tubuh tidak hanya untuk diubah jadi energi tapi juga membantu metabolisme dan menjaga fungsi optimal organ.Protein juga berfungsi meningkatkan metabolisme, mengurangi nafsu makan, dan mengubah beberapa hormon pengatur berat badan.

Protein terkadang sering hadir bersama kandungan lemak yang tinggi.  Oleh karena itu pentingnya makanan tinggi protein rendah lemak. Konsumsi lemak, terutama lemak jenuh bisa meningkatkan risiko penambahan berat badan.

Makanan Protein Tinggi Turunkan Berat Badan

Berikut ini merupakan Makanan Protein Tinggi Turunkan Berat Badan diantaranya adalah :

  • Ikan tuna

    tuna

    Sebagai sumber utama protein dan asam docosahexaenoic (DHA), tuna berdaging putih adalah salah satu ikan terbaik dan paling terjangkau untuk menurunkan berat badan.Asam lemak omega 3 dalam tuna mampu mengurangi lemak perut dan memenuhi asupan lemak sehat tubuh.
  • Brokoli

    Brokoli

    Brokoli mengandung protein dengan semua asam amino esensial. 100 g brokoli mengandung 2,8 g protein dan 34 kalori. Protein menyumbang 33% kalori dalam brokoli. Brokoli kaya akan folat, fosfor, kalium, dan kalsium, vitamin C dan K. Brokoli juga menyediakan sejumlah besar senyawa tanaman dan flavonoid, seperti kaempferol dan glukosinolat. Senyawa ini memiliki efek antioksidan, anti-inflamasi, dan antikanker.
  • Telur
    telur
    Telur adalah salah satu makanan sehat dan paling bergizi karena mengandung vitamin, mineral, lemak sehat, antioksidan yang berguna untuk melindungi mata dan nutrisi otak.  Jika mengonsumsi putih telur akan lebih baik, karena pputih telur mengandung protein tinggi dan murni tanpa lemak. Satu telur mengandung 6 gram protein dan 78 kalori.


  • Dada ayam

    dada ayam

    Dilansir dari klikdokter, Dada ayam mengandung protein yang lebih tinggi dibandingkan bagian lain karena mengandung lemak yang lebih sedikit. Dalam 100 gram dada ayam, tersimpan sekitar 31 gram protein.
  • Kacang almond

    Kacang almond

    Almond merupakan salah satu jenis kacang yang paling populer karena mengandung nutrisi penting termasuk serat, vitamin E, mangan dan magnesium. Kadar protein yang ada pada kacang almond sebanyak 6 gram per 1 ons.
  • Yogurt

    yogurt

    Yogurt merupakan makanan yang rasanya lezat, memiliki tekstur lembut, dan tinggi nutrisi. Yogurt seberat 170 gram mengandung 17 gram protein yang termasuk tinggi dan 100 kalori.
  • Gandum

    gandum

    Gandum juga termasuk makanan paling sehat karena banyak mengandung serat sehat, magnesium, mangan, vitamin B1 dan beberapa nutrisi lainnya. Kadar protein yang terkandung dalam gandum mentah adalah 13 gram dan 303 kalori.
  • Tahu

    tahu

    Satu setengah cangkir tahu mengandung sekitar 10 gram protein dan hanya 90 kalori. Tahu juga kaya akan vitamin dan mineral seperti zat besi, kalsium, mangan, selenium, dan fosfor. Karena tahu adalah produk kedelai, tahu mengandung semua asam amino esensial.
  • Tempe

    tempe

    Terbuat dari kedelai utuh yang difermentasi, tempe kaya akan protein dan serat. Satu porsi tempe sekitar 3 ons mengandung 16 gram protein. Ketika dilumat, tempe memiliki tekstur yang mirip dengan daging giling.
  • Daging sapi

    daging sapi

    Daging sapi tanpa lemak memiliki protein yang tinggi, terlebih rasanya pun juga lezat. Daging sapi seberat 85 ons yang di masak dengan lemak 10% mengandung 22 gram protein dan 184 kalori.

Makanan tinggi protein ternyata dapat membantu mengendalikan berat badan kita. Menurut studi di Harvard, makan satu porsi penganan kaya protein seperti kacang polong, buncis bisa membuat kenyang. Berat badan pun bisa lebih mudah dikendalikan.

Tapi juga harus cermat memilih makanan yang mengandung protein. Jangan terlalu banyak atau sering makan daging merah atau daging olahan, walaupun makanan tersebut mengandung protein,  berat badan kita justru bisa bertambah. Lebih dianjurkan agar kita mengonsumsi protein dari kacang-kacangan, biji-bijian, telur, susu rendah lemak, kedelai, polong-polongan, makanan laut, dan daging tanpa lemak.

Jadi, Anda kini bisa memanfaatkan makanan tinggi protein untuk menurunkan berat badan. Tentunya disertai  dengan pola hidup sehat lainnya seperti olahraga secara rutin setidaknya 30 menit setiap hari serta makan sehat dan seimbang. Demikian artikel tentang  Makanan Protein Tinggi Turunkan Berat Badan, Semoga bermanfaat.

Source : klikdokter.com, alodokter.com

Komentar

Postingan Populer